SURABAYA, GRAHANEWS.com – Gunung Semeru kembali erupsi pada Jumat (22/3/2024) pukul 21.58 WIB. Erupsi ini terekam di situs magma.esdm.go.id dengan tinggi kolom abu mencapai 1000 meter di atas puncak atau 4676 meter di atas permukaan laut.
Abu vulkanik berwarna putih hingga kelabu teramati dengan intensitas tebal ke arah utara dan timur laut. Erupsi terekam seismograf dengan amplitudo maksimum 22 mm dan durasi 138 detik.
Masyarakat diimbau untuk tidak melakukan aktivitas di sepanjang Besuk Kobokan (13 kilometer dari pusat erupsi) dan di sepanjang sungai dengan jarak 500 meter. Hal ini untuk menghindari potensi awan panas, aliran lahar, dan perluasan awan panas hingga jarak 17 kilometer dari puncak.
Masyarakat juga dihimbau untuk tidak beraktivitas dalam radius 5 kilometer dari puncak gunung untuk menghindari bahaya lontaran batu.
Masyarakat di sekitar Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar, Besuk Sat, dan anak-anak sungai Besuk Kobokan diimbau untuk berhati-hati terhadap potensi awan panas, guguran lava, dan lahar.
Sebelumnya, gempa bumi magnitudo 6,5 terjadi di Tuban, Jawa Timur pada Jumat (22/3/2024) pukul 15.52 WIB. Gempa berkedalaman 10 kilometer ini berlokasi 130 kilometer timur laut Tuban.
[Dz/Grahanews]
